Ada pepatah yg bilang kalau 'cinta itu buta'. Ga tau emang gara-gara yg buat pepatah itu buta atau mungkin kacamatanya sampai min20 atau mungkin gara-gara dirumahnya sering terjadi pemadaman bergiril. Tapi pastinya pepatah itu benar. Kadang-kadang orang yg sedang jatu cinta atau bahasa dokternya love shyndrome bisa mengorbankan semuanya demi seseorang yg dia sukai. Mulai dari waktu, pekerjan, uang, bahkan keluarga. PERHATIAN ! 'cinta itu buta' sama 'cita buta' itu BERBEDA !
Pangertian 'CINTA ITU BUTA' menurut aku :
Setuju banget kalau cinta itu buta. Mungkin maksudnya kalau jatuh cinta sama seseorang jangan cuma liat tampangnya, tapi liat hatinya juga. Fisik seseorang itu ga penting, karena suatu saat kalau Allah menghendaki, Dia bisa ngambil kapan aja. Bisa berupa hal yg kecil-kecil kaya jerawat, tompel, kutil, panu sampai ke hal yg besar kaya kebakar, kesiram minyak panas, atau kena setrikaan. Kalau hati ga akan bisa diambil karena itu udh bawaan dari lahir, mungkin hati juga bisa berubah jadi jahat, tapi kita bisa rubah lagi jadi hati yang baik. Kata Maliq & D'essentials jua "buka mata, hati telinga sesungguhnya masih ada yang lebih penting dari sekedar kata cinta" Jangan cuma pake mata buat menilai atau suka sama seseorang, tapi pake juga hati sama telinga kita. Yakin deh kita bakalan bisa menilai orang dengan baik kalau kita pake mata, hati sama telinga kita ;)
Mungking susah buat nerima apa adanya dengan segala kekurangan fisik. Tapi kalu dicoba siapa tau kita bisa. Jadi, jangan malu kalau punya pacar yg kurus, jelek, item, pendek, gendut, bau, penyakitan atau yang ancur sekalipun. Asalkan dia punya hati yang selembut sutra dan kita nyaman sama dia kenapa harus diputusin ? Love is blind but heart can see the truth
agree with youuuuuu
BalasHapus:-bd
BalasHapuscieeeee :>
BalasHapus